Translate

OLEH KLINIK HERBAL IMYANG

      

erikut 8 jenis sakit perut dan cara mengatasinya: 1. Diare Diare biasanya terjadi jika Anda mengonsumsi makanan yang mentah atau tidak higenis. Hal tersebut bsia membuat perut Anda memberikan jalan yang terlalu mudah fese untuk keluar. Diare tentunya sangat mengganggu sekali aktivitas Anda karena dalam satu hari bisa saja berkali-kali ke kamar mandi. Untuk mengatasinya, Anda bisa meminum oralit atau air yang dicampur garam dan gula. 2. Sembelit Semeblit bisa saja Anda alami jika mengonsumsi makanan yang mengandung terlalu banyak protein dan karbohidrat, namun memiliki sedikit serat. Hal tersebut tentunya bisa membuat feses jadi sulit untuk dikeluarkan selama berhari-hari. Untuk mengatasinya, Anda bisa meminum susu dan buah pepaya. 3. Cacingan Terkadang, cacing bisa masuk ke perut seseorang dari makanan yang tidak higenis atau terinfeksi. Cacing bisa menyebabkan sakit perut dan dubur menjadi gatal. Untuk mengobatinya, Anda bisa meminum obat cacing. mulas 4. Kembung Gas yang ada dalam perut merupakan udara berat yang diproduksi saat mencerna makanan berserat berat, seperti kubis. Perut akan terasa seperti ditarik dan mungkin membuat jantung Anda terasa terbakar akibat gas. Untuk mengatasinya, Anda bisa berlatih pavanmuktasana, sebuah gaya yoga yang akan membuat Anda kentut atau perbanyaklah minum air putih untuk mencairkan gas. 5. Asam lambung Naiknya asam lambung dari perut menuju kerongkongan akan menyebabkan rasa nyeri di dada yang sangat membuat tidak nyaman. Penyebabnya adalah mengonsumsi makanan yang kadar keasamannya tinggi dan bisa memicu meningkatnya produksi lambung di perut. Cara tepat untuk mengalahkan refluks asam adalah susu dingin. 6. Ulkus lambung Waktu makan yang tidak teratur, enzim asam akan mengikis lapisan perut. Hal tersebut bisa membuat perut terasa sakit parah dan terbakar. Cara mengatasinya adalah dengan obat-obatan yang bisa menontrol tukak lambung. Namun hal ini bisa kambuh lagi jika Anda tak mengatur makan dengan baik. Untuk itu, makanlah setiap 2 jam sekali dalam porsi kecil. 7. Sindrom iritasi usus besar Jika memiliki gangguan pencernaan kronis dan sakit perut, maka bisa jadi Anda memiliki sindrom iritasi usus besar. Daya pencernaan akibat masalah perut itu mungkin akan berkurang secara signifikan. Karena penyakit ini tidak bisa diembuhkan, Anda harus benar-benar waspada dengan apa yang dimakan. 8. Intoleransi latoksa Beberapa manusia dewasa tidak memiliki enzim untuk mencerna susu yang disebut laktoasa. Jika mereka mengonsumsi susu atau produk turunan susu akan menyebabkan gangguan pencernaan. Agar tak terjadi seperti itu, salah satu caranya adalah menghindari susu dan turunannya. Itulah 8 jenis sakit perut dan cara mengatasinya. Untuk menjaga kesehatab perut, sangatlah penting menghindari makanan-manakan tertentu. Selain itu, perbanyaklah makan-makanan berserat agar sistem pencernaan Anda selalu normal dan dijauhkan dari berbagai permasalahan perut. (NR)

Read more at: http://ciricara.com/2013/05/06/8-jenis-sakit-perut-dan-cara-mengatasinya/
Copyright © CiriCara.com
Seorang anak  mengalami sakit perut organik / migrain, badan kurus dan susah makan sering mual serta susah buang air besar.  Anda tentu akan panik bila melihat Si Kecil tiba-tiba menangis menahan sakit sambilmemegangi perutnya. Belum lagi, bila ia juga tak mau makan bahkan muntah-muntah.

Ya, sakit perut memang penyakit umum dan bisa diderita siapa saja. Biasanya, sakit perut juga memiliki penyebab tidak fatal. Masuk angin, salah makan, intoleransi susu, atau terlambat makan merupakan

penyebab umum sakit perut yang kerap terjadi.

      Namun, sakit perut juga bisa menjadi pertanda sakit serius, lho! Seperti usus buntu, kolik, atau infeksi saluran kemih. Jadi, penting bagi para orangtua agar lebih peka mengenali gejala sakit perut, sehingga bisa tepat menanganinya sebelum menjadi hal yang fatal!

Akan tetapi, memberikan pertolongan pertama pada kasus sakit perut anak juga tak bisa sembarangan. Tetap dibutuhkan observasi dan petunjuk dari gejala lain yang menyertainya.

Spesialis anak dari Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina Jatinegara, Jakarta, dr. Nia Niasari, Sp.A menerangkan, sakit perut bisa dikenali dari gejala penyerta, usia anak, sampai gejala sakit perutnya itu sendiri.

Sakit perut, papar Nia, berdasarkan penyebabnya dapat diklasifikasikan ke dalam tiga golongan, yaitu organik, disfungsional, dan psikogenik. Masing-masing klasifikasi ini memiliki ciri sakit perut yang berbeda.

Organik

   Sakit perut organik  adalah nyeri yang diakibatkan gangguan organ, baik di luar maupun di dalam organ pen­cernaan. Gangguan ini bisa berupa ulkus atau luka pada organ se­perti lambung, usus kecil, usus besar, gangguan di hati, ginjal, kandung kemih, atau pankreas.

Pada beberapa kasus, sakit perut organik disertai demam tinggi dan hilang nafsu makan. Misalnya, infeksi pada usus halus lalu menyebar ke selaput usus, hingga mengenai selaput yang menempel di dinding perut. Pada area ini terdapat banyak syaraf, sehingga timbul nyeri.
Nyeri yang diakibatkan gangguan organik bersifat terlokalisasi. Biasanya, anak yang lebih besar bisa menunjukkan di mana letak sakitnya. Pada anak yang lebih kecil sakit perut organik terkadang menyebabkan ia terbangun tiba-tiba di malam hari.
Kebanyakan sakit perut organik menimbulkan sakit teramat sangat, sehingga anak akan menangis dan rewel. Sakit perut tipe organik umumnya timbul secara tiba-tiba, dapat disertai muntah, diare, konstipasi, perdarahan dari pencernaan, berkemih tak lancar, atau terasa nyeri, air kencing keruh, volume kencing berkurang, dan lainnya.
Bisa juga disebabkan luka atau ulkus di lambung, terjadi infeksi bakteri, virus (rotavirus), atau parasit di usus kecil maupun usus besar. Kasus sakit perut organik juga bisa dipicu radang pada pankreas. Meski jarang terjadi, sakit perut akibat radang pankreas tetap bisa dikenali.
Umumnya nyeri dirasakan amat sangat dan berulang cukup sering. Namun, pemberian obat untuk meredakan sakit perut akibat infeksi pankreas terkadang tak menunjukkan perkembangan, tapi memerlukan perawatan di rumah sakit. Setelah dilakukan pemeriksaan darah, baru bisa diketahui.

Nyeri Parah pada Perut "Abdominal Migrain "

 Abdominal Migrain (AM) adalah jenis migrain yang menyebabkan sakit parah di daerah perut. Rasa sakit biasanya sekitar daerah pusar (pusar), yang disebut daerah periumbilical.AM paling umum pada anak-anak dimulai pada usia 7, tetapi dapat juga terjadi pada anak-anak yang lebih muda . Biasanya, migrain perut berhenti pada saat anak-anak menjadi remaja. Namun, anak-anak yang telah mengalami AM lebih cenderung memiliki sakit kepala migrain ketika mereka dewasa. Kadang-kadang orang dewasa juga dapat terserang migrain perut.

Migrain perut menyebabkan serangan paroksismal - serangan yang terjadi tiba-tiba, dan terjadi lagi dan lagi. Serangan bisa berlangsung 1-72 jam, tetapi biasanya berlangsung kurang dari 6 jam.
Orang dengan AM biasanya memiliki setidaknya dua dari gejala lain: mual, muntah, kehilangan nafsu makan (tidak ingin makan), sakit kepala, fotofobia (diganggu oleh lampu), dan pucat (kulit pucat).AM lebih sering terjadi pada anak-anak perempuan yang memiliki sakit kepala migrain. Hal ini menunjukkan bahwa AM mungkin memiliki penyebab genetik (penyebab yang diturunkan dari orang tua kepada anak-anak mereka).

Tanda dan gejala Migrain perut dapat menyebabkan banyak gejala yang berbeda. Seseorang memiliki AM mungkin memiliki semua gejala ini, atau hanya beberapa.

    
Nyeri di perut yang berlangsung 1-72 jam
    
Kehilangan nafsu makan (tidak ingin makan)
    
Mual (perasaan ingin muntah)
    
Muntah (muntah)
    
Kuap
    
Kelesuan (tidak memiliki energi apapun)
    
Mengantuk (merasa sangat mengantuk)
    
Pucat (kulit menjadi pucat (lebih ringan dalam warna dari biasanya)
    
Flushing atau kulit memerah (kulit wajah, leher, atau dada bagian atas tiba-tiba menjadi merah. Hal ini terjadi ketika tubuh membuat lebih banyak hormon adrenalin, yang menyebabkan jantung berdetak lebih cepat dan memompa lebih banyak darah melalui pembuluh darah tubuh.  Pembuluh darah juga melebar (menjadi lebih besar))
    
Lingkaran hitam periorbital (lingkaran hitam di bawah kedua mata)

Diagnosa.

Serangan mendadak yang kuat, nyeri di sekitar pusar yang berlangsung 1 jam atau lebih2. Kesehatan yang baik antara serangan dan dapat berlangsung berminggu-minggu sampai berbulan-bulan antara serangan3. Rasa sakit membuat sulit untuk melakukan hal-hal normal yang dilakukan seseorang sehari-hari.4. Ada 2 atau lebih dari gejala berikut   5. Tidak ada masalah medis lainnya yang dapat ditemukan
     A. kehilangan nafsu makan dan / atau ketidakmampuan untuk makan.
     B. Mual
     C. Muntah
     
D. Sakit kepala
    
E. Fotofobia: ini adalah kepekaan terhadap cahaya yang berarti cahaya sakit mata seseorang
    
F. Pucat: ini adalah ketika kulit menjadi pucat atau lebih terang dari biasanya karena masalah medis
:


     Setidaknya 5 serangan memenuhi kriteria B-D
    
Serangan perut nyeri yang berlangsung 1-72 jam (tidak diobati atau berhasil diobati)
    
Nyeri perut memiliki semua karakteristik sebagai berikut:
    
lokasi garis tengah, periumbilical , intensitas sedang atau berat    Selama sakit perut setidaknya 2 hal berikut:
    
anoreksia
    
mual
    
muntah
    
kepucatan
    
Tidak dikaitkan dengan gangguan lain.

Memastikan bahwa pasien tidak benar-benar memiliki salah satu dari masalah-masalah lain :

    
Giardia lamblia - parasit yang dapat menginfeksi sistem pencernaan seseorang
    
Keracunan timbal
    
Tumor
    
Sebuah ulkus peptikum
    
Mesenterika adentis - (peradangan, atau pembengkakan, kelenjar getah bening di bawah dan di sebelah kanan pusar (pusar)
    
Irritable bowel syndrome
    
Sembelit
    
Arteri mesenterika superior (SMA) sindrom
    
Splenoptosis atau 'Wandering limpa'
   
pankreatitis - peradangan pada pankreas yang terus terjadi

Perut Kram 

Bagaimana cara mudah mengatasi perut kram, langkah apa yang harus dilakukan saat mengalami perut kram ? apa sebenarnya penyebab perut kram lalu bagimana cara mengobati perut kram secara alami ? Ramuan herbal apa saja yang bisa digunakan mengobati perut kram ?
Nah di saat berktivitas barangkali anda pernah mengalami rasa nyeri disertai kaku pada bagian perut. Kejadian perut kram bisa dialami siapa saja dan kapan saja bukan hanya di saat sedang beraktivitas namun dalam kondisi tertentu bisa mengalami perut kram.

Lantas apa yang menjadi penyebab perut kram ?
Perut kram bisa terjadi adanya kontraksi otot pada bagian perut. Ada beberapa penyebab yang melatar belakangi perut kram diantaranya Sering nya Melatih Otot Perut dan memungkinkan Otot Perut Terkilir sehingga memunculkan Kram Perut.latihan kontraksi otot yang berlebihan akan membuat kinerja organ pencernaan menjadi,lebih keras dan bisa menjadi luka dalam usus besar atau kecil .Selain itu telat makan,Telat makan bisa disebabkan karenaaktivitas yang menumpuk, stress yang berkepanjangan dan berbagai sebab lainya. Kondisi perut kosong apabila tiba-tiba diisi oleh jenis makanan asam dan pedas bisa memicu perut kram. Dalam kondisi mentruasi juga menyebabkan perut kram, diruangan yang terlalu dingin dan ber AC juga bisa mengakibatkan perut kram.

Perut kram bukanlah suatu penyakit akan tetapi berhati-hatilah jika sering mengalami perut kram sebab kejadian perut kram ini mengindikasikan bahwa seseorang telah mengidap atau sebagi pertanda awal mengalami gejala penyakit maag, hernia, kantong empedu, batu ginjal, batu kandung kemih, penyakit usus buntu, kolik, kanker usus besar.

Langkah apa yang harus dilakukan disaat mengalami perut kram ?
Penyebab perut kram adalah terjadinya kontraksi otot, nah untuk mengatasinya solusi pertama adalah dengan mengendurkan otot yang berkontraksi tersebut caranya sediakan botol lalu isi dengan air hangat, tempelkan pada bagian perut yang mengalami kram, Anda juga bisa menggunakan handuk hangat pada bagian perut.

merupakan peradangan atau iritasi yang terjadi di lapisan lambung. Gastritis bukanlah merupakan penyakit tunggal melainkan sebuah kondisi yang disebabkan oleh banyak faktor. Pada umumnya orang yang mengalami gastritis merasakan rasa sakit atau rasa tidak enak di bagian atas perut mereka.

Tahukah Anda bahwa 10% masyarakat yang datang ke unit gawat darurat di rumah sakit dimana mereka merasakan sakit di perut mereka berakhir dengan diagnosis gastritis.

Penyebab Gastritis
Gastritis disebabkan oleh banyak hal diantaranya,

Penggunaan obat-obatan
- mengkonsumsi aspirin secara berlebihan
- penggunaan obat antiperadangan dari golongan nonsteroid contohnya ibuprofen atau naproxen
- Konsumsi suplemen yang mengandung kalium dan zat besi tinggi
- seseorang yang menjalani kemoterapi


Menelan zat kimia atau benda tertentu
- Secara tidak sengaja menelan zat kimia yang bersifat korosif seperti asam atau basa
- Secara tidak sengaja menelan benda yang bisa melukai lambung seperti pin atau klip kertas

Orang yang habis menjalani operasi
- Beberapa kasus gastritis dialami oleh orang yang telah menjalani endoskopi di bagian perutnya
- Orang yang telah menjalani pengangkatan contoh tumor dibagian lambung
- Orang yang mengalami muntah akut
- Orang yang menjalani terapi radiasi untuk kanker

Disebabkan oleh infeksi
- Penderita tuberkulosis atau TBC
- Penderita sifilis
- Infeksi bakteri H. pylori
- Infeksi mulut
- Infeksi jamur
- Adanya parasit dan cacing

Penyebab lainnya
- Tingkat stress yang tinggi
- Konsumsi alkohol yang berlebihan
- Perokok berat

  Gastritis

        merupakan peradangan atau iritasi yang terjadi di lapisan lambung. Gastritis bukanlah merupakan penyakit tunggal melainkan sebuah kondisi yang disebabkan oleh banyak faktor. Pada umumnya orang yang mengalami gastritis merasakan rasa sakit atau rasa tidak enak di bagian atas perut mereka.

Gejala Gastritis
Pada kebanyakan orang gejala gastritis ditandai dengan rasa sakit atau rasa tidak nyaman pada bagian perut atas. Beberapa diantaranya ditandai dengan rasa sakit di sebelah kiri atas perut dan adakalanya dirasakan di bagian belakang perut.

Orang yang mengalami gastritis menggambarkan rasa sakit ini dengan istilah terbakar, rasa sakit seperti ditusuk, atau ada sesuatu yang menggerogoti perut mereka.

Namun demikian gejala gastritis yang lainya bisa jadi seperti berikut ini:
- Sering bersendawa
- rasa mual yang bisa diiringi dengan muntah
- pucat, berkeringan, dan detak jantung yang cepat
- rasa nyeri dibagian dada
- buang air besar dimana feses disertai darah dan bau yang sangat menusuk

Pengobatan Gastritis
Jika Anda mengalami gejala diatas maka sebaiknya segera menghubungi dokter. Penanganan yang cepat terhadap kasus gastritis bisa mencegah terjadinya gastritis yang lebih parah.


Namun ada baiknya jika anda memeriksa keluhan anda di klinik kami

berikut 8 jenis sakit perut dan cara

Read more at: http://ciricara.com/2013/05/06/8-jenis-sakit-perut-dan-cara-mengatasinya/
Copyright © CiriCara.com
berikut 8 jenis sakit perut dan cara

Read more at: http://ciricara.com/2013/05/06/8-jenis-sakit-perut-dan-cara-mengatasinya/
Copyright © CiriCara.com
berikut 8 jenis sakit perut dan cara

Read more at: http://ciricara.com/2013/05/06/8-jenis-sakit-perut-dan-cara-mengatasinya/
Copyright © CiriCara.com
berikut 8 jenis sakit perut dan cara mengatasinya: 1. Diare Diare biasanya terjadi jika Anda mengonsumsi makanan yang mentah atau tidak higenis. Hal tersebut bsia membuat perut Anda memberikan jalan yang terlalu mudah fese untuk keluar. Diare tentunya sangat mengganggu sekali aktivitas Anda karena dalam satu hari bisa saja berkali-kali ke kamar mandi. Untuk mengatasinya, Anda bisa meminum oralit atau air yang dicampur garam dan gula. 2. Sembelit Semeblit bisa saja Anda alami jika mengonsumsi makanan yang mengandung terlalu banyak protein dan karbohidrat, namun memiliki sedikit serat. Hal tersebut tentunya bisa membuat feses jadi sulit untuk dikeluarkan selama berhari-hari. Untuk mengatasinya, Anda bisa meminum susu dan buah pepaya. 3. Cacingan Terkadang, cacing bisa masuk ke perut seseorang dari makanan yang tidak higenis atau terinfeksi. Cacing bisa menyebabkan sakit perut dan dubur menjadi gatal. Untuk mengobatinya, Anda bisa meminum obat cacing. mulas 4. Kembung Gas yang ada dalam perut merupakan udara berat yang diproduksi saat mencerna makanan berserat berat, seperti kubis. Perut akan terasa seperti ditarik dan mungkin membuat jantung Anda terasa terbakar akibat gas. Untuk mengatasinya, Anda bisa berlatih pavanmuktasana, sebuah gaya yoga yang akan membuat Anda kentut atau perbanyaklah minum air putih untuk mencairkan gas. 5. Asam lambung Naiknya asam lambung dari perut menuju kerongkongan akan menyebabkan rasa nyeri di dada yang sangat membuat tidak nyaman. Penyebabnya adalah mengonsumsi makanan yang kadar keasamannya tinggi dan bisa memicu meningkatnya produksi lambung di perut. Cara tepat untuk mengalahkan refluks asam adalah susu dingin. 6. Ulkus lambung Waktu makan yang tidak teratur, enzim asam akan mengikis lapisan perut. Hal tersebut bisa membuat perut terasa sakit parah dan terbakar. Cara mengatasinya adalah dengan obat-obatan yang bisa menontrol tukak lambung. Namun hal ini bisa kambuh lagi jika Anda tak mengatur makan dengan baik. Untuk itu, makanlah setiap 2 jam sekali dalam porsi kecil. 7. Sindrom iritasi usus besar Jika memiliki gangguan pencernaan kronis dan sakit perut, maka bisa jadi Anda memiliki sindrom iritasi usus besar. Daya pencernaan akibat masalah perut itu mungkin akan berkurang secara signifikan. Karena penyakit ini tidak bisa diembuhkan, Anda harus benar-benar waspada dengan apa yang dimakan. 8. Intoleransi latoksa Beberapa manusia dewasa tidak memiliki enzim untuk mencerna susu yang disebut laktoasa. Jika mereka mengonsumsi susu atau produk turunan susu akan menyebabkan gangguan pencernaan. Agar tak terjadi seperti itu, salah satu caranya adalah menghindari susu dan turunannya. Itulah 8 jenis sakit perut dan cara mengatasinya. Untuk menjaga kesehatab perut, sangatlah penting menghindari makanan-manakan tertentu. Selain itu, perbanyaklah makan-makanan berserat agar sistem pencernaan Anda selalu normal dan dijauhkan dari berbagai permasalahan perut. (NR)

Read more at: http://ciricara.com/2013/05/06/8-jenis-sakit-perut-dan-cara-mengatasinya/
Copyright © CiriCara.com
kami Dengan menggunakan metoda 3 in 1 dan tidak menggunakan cara diatas yaitu cara akupuntur tususk jarum,karena jika menggunakan tususk jarum jika jarum tidak hygenis maka akan menyebabkan infeksi pada kulit atau absis. yang mungkin tidak menyakitkan di kulit, tidak operasi dan pijat hanya dengan alat Hansen ... kami dapat menyembuhkan penyakit sakit perut anda.

Sekian Tips  klinik dari kami. Bagi Anda yang menginginkan pengobatan penyakit dalam anda yang susah disembuhkan seperti Gangguan pada pencernaan, stroke, jantung koroner atau diabetes militus, serta penyakit dalam lainnya bisa langsung datang ke klinik cabang kami.